Peringati Hari Ibu, Anak Binaan LPKA Klas I Kutoarjo Basuh Kaki Orang Tua

    Peringati Hari Ibu, Anak Binaan LPKA Klas I Kutoarjo Basuh Kaki Orang Tua
    Anak Binaan Membasuh Kaki Ibu

    Kutoarjo. 23/12 - Suasana haru dan penuh cinta mewarnai peringatan Hari Ibu di LPKA Klas I Kutoarjo hari ini. Anak Binaan LPKA Kutoarjo berkumpul di lapangan tenis menggelar kegiatan membasuh kaki orang tua sebagai wujud bakti dan kasih sayang. Dimulai pukul 09.00 sampai selesai.

    Acara yang diselenggarakan oleh LPKA Klas I Kutoarjo ini diikuti oleh Anak Binaan LPKA Klas I Kutoarjo. Diawali dengan sambutan oleh Arif Rahman selaku Kepala LPKA Klas I Kutoarjo, Arif menyampaikan agar Anak Binaan LPKA nantinya dapat menjadi Anak yang berbakti kepada Orang tua, menjadi kebanggaan dari keluarga, serta melalui kegiatan ini, anak-anak semakin sadar akan pentingnya peran seorang ibu dan selalu mengingat jasa-jasanya.

    Kegiatan dilanjutkan dengan kegiatan membasuh kaki orang tua, para peserta kemudian duduk bersimpuh di hadapan orang tua mereka masing-masing. Dengan perlahan dan penuh khidmat, mereka mulai membasuh kaki ibu mereka.

    Air mata haru tampak mengalir di pipi para ibu dan ayah saat merasakan sentuhan lembut anak-anak mereka. Gestur sederhana ini ternyata menyimpan makna yang begitu dalam, yaitu ungkapan terima kasih atas segala pengorbanan dan kasih sayang yang telah diberikan seorang ibu sepanjang hidupnya.

    Selain membasuh kaki, kegiatan ini juga diisi dengan makan bersama-sama, dimana Anak menyuapi kepada orang tuanya masing-masing. AP

    kumhampasti ditjenpas kumhamjateng lpkakutoarjo
    Dedy Winarto

    Dedy Winarto

    Artikel Sebelumnya

    Lima Mahasiswa Magang Psikologi Universitas...

    Artikel Berikutnya

    15.922 Narapidana Terima Remisi Khusus Natal...

    Berita terkait

    Rekomendasi berita

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Tiba Di Vilamor Filipina, Satgas TNI Langsung Distribusikan Bantuan
    TMMD Ke-122 Kodim Mappi Resmi Ditutup
    Hendri Kampai: Jika Rp.1000 per Hari Duit Rakyat untuk Kesehatan, Kira-kira Cukup Gak?

    Tags